IBUKU HANYA MEMPUNYAI SATU MATA

 Aku begitu terharu ketika membaca artikel teman saya di blognya,
http://gelorakata.blogspot.com/2010/09/ibuku-hanya-mempunyai-satu-mata-aku.html
Dan akupun ingin membagikan rasaku ini pada Anda. Yang pasti akan terbuka kedua mata Anda agar dapat memaknai sesuatu dengan kedua mata Anda. Agar Anda dapat menghargai pemberian Sang Pencipta.
Agar Anda, selalu mensyukuri apa yang Anda punya. Agar Anda, menyayangi orang yang menyayangi Anda, dari hati.
Untuk itu, baca artikel teman saya ini dengan kata hati Anda...

By : Amalia Ulfa

diterjemahkan dari video berjudul “my mom only had one eye, i hated her” video bisa dilihat di http://www.dailymotion.com/video/x9z9ey_annem-my-mom-only-had-one-eye-i-hat_people

Ibuku hanya mempunyai satu mata, aku sangat membencinya, dia sungguh memalukan
dia memasak untuk guru dan murid untuk menunjang kehidupan keluarga....

Suatu hari ketika aku masih SD ibuku datang untuk meyapaku
Aku sangat malu, bagaimana bisa dia melakukan itu?!!!
Aku mengabaikannya
menatapnya dengan kebencian dan memalingkan wajah

Hari berikutnya di sekolah, salah satu temanku berkata
“eee, ibumu hanya mempunyai satu mata!”

Aku sangat marah
Lalu aku menemuinya hari itu dan berkata

“jika kamu hanya membuatku ditertawakan, kenapa kamu tidak mati saja!”.....
Ibuku tidak merespon!

Aku tidak pernah berpikir dua kali apa yang aku katakan, Sebab aku penuh kemarahan
Aku tidak perduli dengan perasaannya

Aku pergi dari rumah itu
Lalu aku belajar dengan sangat tekun
Dan pergi ke Singapura untuk belajar
Kemudian aku menikah, mempunyai anak, aku bahagia dengan hidupku

Suatu hari, ibuku datang untuk mengunjungiku…..
Dia tidak melihatku betahun-tahun dan dia tidak pernah bertemu cucunya.

Ketika dia berdiri di pintu, anakku menertawakannya,
Aku memakinya

“betapa bodohnya kamu datang ke rumahku dan menakuti anakku!
PERGI DARI SINI SEKARANG!!”

Ibuku menjawab dengan tenang

“maaf, saya salah alamat”.....

Lalu dia menghilang dari pandangan….

Suatu hari, datang surat undangan reuni di rumahku
Aku membohongi istriku bahwa aku pergi untuk perjalanan bisnis

Setelah reuni aku pergi ke gubug tua itu (rumah ibu) hanya karena penasaran

Tetanggaku berkata bahwa dia (ibuku) telah meninggal…….

Aku tidak dapat meneteskan satu airmata pun!!!

kemudian Tetanggaku memberikan sebuah surat kepadaku yang harus kubaca....


“anakku tersayang, ibu berpikir tentangmu sepanjang waktu,

ibu minta maaf telah datang ke Singapura dan membuat anakmu ketakutan

ibu sangat senang mendengar bahwa kamu akan datang menghadiri reuni,
tapi ibu tak mampu beranjak dari tempat tidur untuk melihatmu
….

ibu minta maaf selalu membuat malu ketika kamu tumbuh besar….........

anakku tersayang
Kamu tau….
ketika kamu masih sangat kecil,
kamu mengalami kecelakaan dan kehilangan satu mata…. ..............
Sebagai ibu, aku tidak bisa hidup melihatmu tumbuh dengan satu mata. ..
Maka aku memberikanmu milikku (i give you mine).............…….

Aku sangat bangga pada anakku yang bisa melihat dunia baru,
Dengan mata itu…........
Dengan penuh cintaku,

Ibumu….